JAKARTA – Pada era digital yang berkembang pesat ini, pembelajaran
berbasis teknologi telah menjadi kebutuhan dasar dalam dunia pendidikan modern. Teknologi tidak hanya mengubah cara peserta didik belajar, tetapi juga memberikan akses yang lebih luas terhadap sumber daya pendidikan yang bermutu.
Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran terbukti meningkatkan keterlibatan peserta didik, memudahkan pemahaman materi, dan mengembangkan keterampilan digital yang sangat diperlukan pada masa depan. Namun, tidak semua peserta didik memiliki akses yang sama terhadap fasilitas teknologi
pembelajaran, terutama mereka yang berada di lingkungan dengan keterbatasan ekonomi.
Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan berbasis teknologi, sekelompok mahasiswa Prodi D3 Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jakarta melakukan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Panti Asuhan Yatim dan Dhuafa Mizan Amanah, Cilandak Barat, Jakarta Selatan pada tanggal 24 Oktober 2024. Program ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan terkait pengembangan pembelajaran berbasis teknologi informasi di panti asuhan.
Mahasiswa yang tergabung dalam tim pengabdi, yang dipimpin oleh Muhammad Zhofran, NIM 2410501068, bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai penggunaan teknologi sebagai sarana pembelajaran bagi anak-anak panti asuhan. Program ini dilatarbelakangi oleh keterbatasan fasilitas dan akses terhadap teknologi yang dialami oleh panti asuhan tersebut, sehingga menyebabkan anak-anak panti kurang siap bersaing di era digital.
Tim pengabdi melihat bahwa kurangnya akses terhadap perangkat teknologi seperti komputer dan internet di panti asuhan menjadi hambatan dalam peningkatan kualitas pendidikan mereka Melalui program ini, kami berharap dapat meningkatkan literasi digital anak-anak dan pengasuh panti.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa mengadakan pelatihan penggunaan perangkat teknologi seperti komputer dan aplikasi pembelajaran interaktif seperti Kahoot dan Quizizz. Tujuannya adalah agar anak-anak dapat belajar dengan cara yang lebih menarik dan efektif. Selain pelatihan, mereka juga memberikan perangkat teknologi sederhana dan membangun akses internet yang lebih baik untuk mendukung kegiatan pembelajaran.
Kegiatan ini tidak hanya diikuti dengan antusias oleh anak-anak, tetapi juga mendapatkan dukungan penuh dari para pengasuh panti yang merasa sangat terbantu dengan adanya penyuluhan ini. Anak-anak semakin termotivasi untuk belajar dan mengenal lebih dalam tentang teknologi. Setelah tim pengabdi yang terdiri dari :
Muhammad Zhofran (2410501068), Feylisha Azzahra (2410501052), Stefhanie Amalia (2410501037), Anandhia Keisha E (2410501060), Andhika Wahyu N.H. (2410501041), Rofiq Nurrohman (2410501039), Revaldo Bremana S.
(2410501047), Muhammad Sakly (2410501057), Khresna Bayu Adji P. (2410501059), Rayhan Rivalino (2410501058), Razky Ega Handaru (2410501063), Muhamad Zidan
Rabani (2410501036) melakukan pengabdian di Panti Asuhan.
Hasil dari program ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman anak-anak terhadap teknologi, terbukti dari hasil post-test yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam keterampilan menggunakan perangkat teknologi dan aplikasi pembelajaran. Program ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak panti asuhan dan
mempersiapkan mereka menghadapi tantangan di masa depan.
Kesimpulannya adalah tim mahasiswa berharap agar program serupa dapat terus dilanjutkan oleh pihak-pihak terkait sehingga dapat memberi dampak yang lebih luas dalam memajukan pendidikan di Indonesia, terutama di lembaga-lembaga sosial seperti panti asuhan.
Dosen Pengampu
1. Pendidikan Pancasila
Haryanti Jaya Harjani, SST.FT.,M.Pd
2. Pendidikan Bela Negara
Rudhy Ho Purabaya, SE., MMSI.
3. Pendidikan Agama Islam
Sunardin, M.PdI
4. Pendidikan Agama Kristen
Ronald Manalu, S.Th, M.H
#PjBL #D3SistemInformasi #FakultasIlmuKomputer#MKWK #UPNVJ
